Ketua DPRD Morut Hj. Warda Dampingi Komisi III DPRD Sulteng Tinjau Tambang dan Sungai

oleh -985 Dilihat
oleh
Ketua DPRD Morut Hj. Warda Dampingi Komisi III DPRD Sulteng Tinjau Tambang dan Sungai. (Foto : IST)

Morowali Utara – Isu lingkungan dan pembangunan infrastruktur menjadi sorotan utama dalam kunjungan kerja Komisi III DPRD Provinsi Sulawesi Tengah ke Kabupaten Morowali Utara, Selasa, 24 Juni 2025. Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi III, Hj. Arnila M. Ali, bersama 12 anggota legislatif lainnya.

Turut mendampingi dalam kunjungan tersebut, Ketua DPRD Morowali Utara, Hj. Warda Dg Mamala, yang menyambut langsung kehadiran rombongan di sejumlah titik kunjungan di Kecamatan Petasia Timur.

Salah satu agenda penting yang dikawal Komisi III adalah peninjauan aktivitas pertambangan nikel yang beroperasi di wilayah Petasia Timur. Tim legislator provinsi itu menyoroti berbagai hal, mulai dari dampak ekologis, pengelolaan teknis tambang, hingga kepatuhan terhadap regulasi lingkungan.

Di samping sektor tambang, Komisi III juga menyempatkan diri meninjau proyek normalisasi sungai, termasuk titik rawan banjir di Desa Bunta yang sempat mengalami luapan air akibat penimbunan sungai.

Ketua DPRD Morut, Hj. Warda, menyambut positif kunjungan langsung tersebut. Ia menilai pendekatan langsung ke lapangan sangat efektif untuk memahami kondisi nyata yang dihadapi masyarakat, terutama terkait kerusakan lingkungan dan proyek-proyek pembangunan yang belum optimal.

“Dengan kunjungan langsung seperti ini, persoalan yang terjadi bisa dipetakan secara akurat dan dicarikan solusi yang tepat,” ujar Warda.

Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara DPRD tingkat provinsi dan kabupaten agar suara masyarakat dari daerah bisa lebih kuat diperjuangkan di level pengambil kebijakan.

“Kami bersinergi dengan Komisi III. Paling tidak, kami terbantu dalam mengawal aspirasi masyarakat dari Morowali Utara untuk dibawa ke tingkat provinsi,” tambahnya.

Kunjungan Komisi III ini diharapkan dapat memperkuat pengawasan terhadap proyek-proyek pembangunan daerah serta meningkatkan komitmen penanganan persoalan lingkungan, khususnya di kawasan dengan aktivitas industri tinggi seperti Morowali Utara.(*)

No More Posts Available.

No more pages to load.