Morut – Pencarian korban tenggelam di Muara Bajoe desa Bungintimbe pada hari ketiga Senin,15/04/2024 masih nihil.
Kepala Seksi Oprasional Basarnas Morowali Syahrul, mengkonfirmasi kepada media bahwa pencarian akan terus dilanjutkan.
“Masih Nihil Pak hingga sore ini,Di lanjutkan kembali esok hari,” tulis Syahrul via pesan WA (15/04/2024).
Ia juga mengatakan dalam pencarian buaya sempat muncul kembali dan terlihat ada sesuatu dimulut buaya tersebut.
“Menurut kesaksian Warga tadi sempat lihat buaya lagi pak dan di mulutnya ada sesuatu,” tulis Syahrul.
Albario Fahri dalam unggahannya di akun Facebook, ikut dalam pencarian korban, dan menggunakan baju Basarnas mengatakan korban sempat terlihat dimulut buaya.
“Nampak di seputaran sini tadi, di mulut buaya itu, ada itu anak kecil itu. Barusan tadi, ini mau di survey seputaran sini, kita akan jaga. Disini tadi kelihatan itu buaya, di mulutnya ada anak kecil…Alhamdulilah masih utuh,” ungkap Albario Fahri dalam unggahannya di sosial media (15/4/2024)
Sebelumnya Dilaporkan pada Sabtu, 13 April 2023 seorang anak bernama SIPRAN berusia 10 Tahun, Kelas 4 SD, tenggelam di Muara Bajoe.
Ayah Korban Amrun yang ditemui media ini mengaku korban merupakan anak kedua, Ia juga menceritakan awal mula musibah ini terjadi, korban dan 3 orang sepupunya bermain bola di pinggir air.
“Awalnya itu mereka bermain bola, mandi-mandi disini(pinggir air), setelah itu bola jatuh ke air jadi dia turun ambil, posisi air tidak dalam, kemudian itu bola sudah dipegang jadi bercanda mereka disitu, dia peluk bola itu lalu seakan-akan mau menyelam, pemikiran sepupunya itu dia cuma mau menyelam saja, pas menyelam itu tidak muncul-muncul lagi disitu”. Ungkap Amrun (14/04/2024).
