Kolonodale – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Kolonodale dalam rangka meningkatkan kualitas dan kemampuan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), bekerjasama dengan Dinas Perikanan Kabupaten Morowali Utara (Morut) menggelear pelatihan kemandarian perikanan hal ini sesuai dengan PP No. 57 tahun 1999 tentang Kerjasama Penyelenggaraan Pembinaan dan Pembimbingan Warga Binaan Pemasyarakatan.
Kegiatan yang digelar diaula Dr. Sahardjo Lapas Kolonodale ini dibuka langsung oleh Kalapas Kolonodale Arifin Akhmad, “Dengan kegiatan pelatihan kemandirian ini diharapkan Warga Binaan kami dapat memiliki pengetahuan dan keterampilan yang sangat bermanfaat bagi mereka kedepannya saat mereka telah selesai menjalani hukuman pidana,” ucap Arifin Akhmad.
“Di daerah Morowali Utara ini memiliki sumber daya alam yang melimpah, bukan hanya dari sektor pertambangan saja, tetapi juga dari sektor kelautan dan perikanan air tawar,dengan bekal ilmu budidaya perikanan ini diharapkan mereka kelak dapat menjadi pioneer budidaya perikanan air tawar di Morowali Utara,” lanjut beliau.
Sementara itu turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Morowali Utara, Pitosmo Lameanda yang dalam sambutannya menyampaiakn bahwa dirinya melalui penyuluh perikanan akan berbagi pengetahuan tentang budidaya ikan air tawar dengan sistem bioflok.
“Sistem bioflok ini merupakan salah satu metode budidaya ikan yang dapat meningkatkan efisiensi penggunaan pakan dan ramah lingkungan karena minim penggunaan air namun dalam metode ini diperlukan,” jelas Pitosmo.
Usai membuka kegiatan pelatihan kemandirian ini, Kalapas Kolnodale Arifin Akhmad bersama Sekdis Perikanan dan Kelautan Morut Pitosmo Lameanda bersama penyuluh perikanan melakukan pengecekan kondisi kolam budidaya ikan air tawar yang ada di Lapas Kolonodale.
Kegiatan pelatihan kemandirian ini rencanannya akan dilaksanakan selama tujuh hari dengan pembelajaran teori dan praktek langsung.
Lapas Kolonodale Berkolaborasi Bersama Dinas Perikanan Berikan Pelatihan Budidaya Ikan Bioflok Bagi WBP
