Morut – Berada dibalik jeruji Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas III Kolonodale tetap melaksanakan kewajibannya untuk beribadah kepada Tuhan. Hari ini Jumat, (05/01) WBP Lapas Kelas III Kolonodale menunaikan kewajiban Sholat Jumat bersama dengan petugas.
Bertindak sebagai Khatib Ustadz Yusri Ibrahim, yang juga merupakan Komisioner Bawaslu Morowali Utara, dalam khutbahnya beliau mengangkat judul “Sabar Dalam Menghadapi Musibah”.
Sebagaimana Firman Allah SWT (Qs. Al-Baqarah – 45) yang artinya Jadikanlah sabar dan salat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu amal berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk.
“Dengan bersabar ketika menghadapi musibah yang menimpa merupakan bagian dari ketentuan-Nya yang tidak bisa dihindari oleh siapa saja, seperti saat ini ketika para warga binaan menjalani hukuman pidana ditempat ini, tidak ada yang bisa kita lakukan selain bersabar dan menerima segala ketentuan hidup yang Allah SWT berikan kepada kita,” ucap khatib.
Dalam (QS. At-Taghabun [64]: 11) yang artinya “Tidak ada satupun musibah yang menimpa (seseorang), kecuali dengan izin Allah; dan barangsiapa beriman kepada Allah, niscaya Allah akan memberikan petunjuk kepada hatinya.” Ketabahan hati, kesabaran dan kesadaran diri bahwa semua yang terjadi adalah takdir Allah merupakan satu-satunya cara yang paling ideal untuk bisa menerima semua takdir yang Allah berikan kepada kita semua.
Dengan bersabar Allah SWT dapat mengampuni segala dosa kita dan memberikan kita pahala sebagai ganjarannya ucap Khatib mengakhiri khutbahnya. Pelaksanaan ibadah Sholat Jumat WBP dan petugas Lapas Kelas III Kolonodale di Masjid At-Taubah berlangsung Khusyuk.
WBP Bersama Petugas Lapas Kolonodale Laksanakan Sholat Jumat Secara Berjamaah
